Liga Italia – Juventus mendapatkan hasil kurang memuaskan ketika bertandingan di laga terakhir Liga Italia Serie A Musim 2019-2020. Bermain di Kandang Juventus Malah Kalah Dari AS Roma dengan skor 1-3.
Absennya Cristiano Ronaldo ternyata memberikan dampak luar biasa bagi Nyonya Tua.
Bermain di kandang sendiri, yakni di Allianz Stadium, Juventus sebenarnya tampil sangat menjanjikan di awal babak pertama berlangsung. Sebab ketika laga baru berjalan lima menit saja skuad asuhan Maurizio Sarri itu langsung unggul 1-0 atas Roma.
Gol cepat yang dilakukan Juventus itu pun diciptakan oleh Gonzalo Higuain usai berhasil meneruskan umpan manis dari Adrien Rabiot. Gol yang diciptakan Higuain tersebut jelas sedikit memberikan kepercayaan diri lebih untuk para pemain Juventus lainnya.
Kendati begitu, keunggulan Juventus itu tak berlangsung lama. Hal itu dikarenakan pada menit 23, Nikola Kalinic mampu membuat skor kembali imbang dan sama kuat sehingga pertandingan kembali semakin menarik.
Jual beli serangan kembali terlihat semenjak skor menjadi 1-1. Namun, Roma justru mendapatkan sebuah keuntungan di menit-menit akhir pertandingan. Mereka mendapatkan hadiah penalti dari wasit dan Diego Perotti berhasil menenuaikan tugasnya tersebut dengan baik dan membuat skor menjadi 1-2 untuk ketertinggalan Juventus.
Memasuki babak kedua, permainan masih tak berubah. Skuad asuhan Maurizio Sarri itu masih tampak kesulitan bermain sesuai dengan ritme permainan terbaik mereka. Sementara Roma dapat bermain baik dan berhasil mengambil alih permainan.
Sulitnya Juventus bermain seperti biasanya karena selain Ronaldo, sejumlah pemain bintangnya juga absen dikarenakan cedera. Sebut saja seperti Paulo Dybala, Miralem Pjanic, Douglas Costa, dan Sami Khedira. Bahkan Matthijs de Ligt juga tak bermain karena diistirahatkan oleh Sarri, alasannya sama seperti yang terjadi dengan Ronaldo, yakni untuk memberikan pemain tersebut waktu beristirahat.
Karena alasan itulah Juventus kesulitan menghadapi Roma yang justru menurunkan skuad terbaik mereka. Bahkan saking kesulitannya, Juventus lagi-lagi kebobolan di menit 52. Perotti kembali berhasil merobek jala gawang Juventus di laga tersebut, bedanya gol keduanya itu bukan terjadi dari tendangan titik putih seperti yang terjadi di babak pertama.
Tak lama kemudian pertandingan pun berakhir. Juventus harus rela merayakan gelar juara Liga Italia mereka di Allianz Stadium dengan kekalahan